JUICIDE, sebuah bar jalanan yang menawarkan campuran antara
seni rupa rendahan, musik yang tidak masuk tv, obrolan bar yang
kali ini tentang kabar baik, dan juice premium dari buah dan sayuran yang
kualitasnya bersertifikasi langsung dari langit. Semua bahan dasar tadi
dicampur dengan pisau blender yang berotasi tinggi oleh blenderboy lokal yang
rajin dan tekun.
Didirikan pada mei 2011 oleh empat orang kelas pekerja yang
sama-sama punya keinginan untuk punya tempat ideal untuk melepas lelah seusai
menantang tugas-tugas pekerjaan, yang menyegarkan badan sekaligus pikiran. Fandi, Wisnu, Gogon dan Farid Stevy yang waktu itu kemudian bersepakat untuk
membuat juice bar ini. Nama juicide diretas dari dua istilah, juice dan
suicide.
Bar pertama JUICIDE ada di Jl. Sultan Agung no 5 Bandung, di
lahan parkir kecil diantara kios-kios cinderamata budaya populer anak muda Bandung.
Berselang 3 tahun, akhir tahun 2014 JUICIDE membuka bar kedua di Yogyakarta, di
teras LIBSTUD, rumah sekaligus studio kerja milik Farid Stevy yang beralamat di
Jl. Cendrawasih 351B, pringwulung, Nologaten. Bar kedua ini dinamai JUICIDE YK, Juicide yogyakarta di Liberated Studio.
Buang jauh-jauh bayangan dan harapan untuk menemui ruang ber
AC bebas asap rokok, gambar warna-warni yang ramah selfie di bar ini, atau
sapaan ceria namun terpaksa dari blenderboy kami. Hanya warna hitam, putih dan
saudara-saudara dekatnya, ruangan berkepul asap yang keluar dari mulut-mulut yang sedang bercerita tentang betapa fucked-up-nya
kondisi kepala dan badan mereka setelah semalaman meneggak local liquor, dan
blenderboy yang akan menemani dan meracik juice basic, mixed, smoothies dan veggies paling tepat untukmu.